Desalinasi Air Laut Berbasis Energi Surya Sebagai Alternatif Penyediaan Air Bersih
I Gede Yogi Dewantara, Budhi Muliawan Suyitno, I Gede Eka Lesmana
Abstract
Penelitian ini berkonsentrasi pada kemampuan alat desalinasi tipe solar still dalam menyerap energi kalor matahari dan penggunaannya dalam proses kondensasi guna memproduksi air tawar untuk keperluan masyarakat. Alat desalinasi ini terdiri dari kotak distiller dengan plat absorber dan kain yang terdapat di dalamnya, serta kaca sebagai pentransmisian. Sistem kerja berawal dari air diteteskan melalui pipa dan jatuh pada kain yang akan menyerap air. Radiasi matahari akan memanaskan plat absober melalui kaca kemudian panas plat memanaskan air pada kain hingga menjadi uap dan menempel pada permukaan dalam kaca hingga terkonsensasi menjadi air suling. Pengukuran volume minimal dan maksimal alat sebesar 5 lt dan 7 lt dilakukan selama 4 hari. Melalui penelitian ini dapat disimpulkan bahwa intensitas matahari telah ada saat cahaya matahari mulai terlihat pada pukul 6 pagi dan difusi energi kalor matahari telah mulai dimanfaatkan pada waktu tersebut. Akan tetapi kinerja alat desalinasi masih sangat rendah, hal ini terlihat dari angka efisiensi yang hanya mencapai 4,45%.
Keywords
Desalinasi; Air Laut; Air Tawar; Energi Kalor Matahari
Jurnal Teknik Mesin (JTM) Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Mercu Buana Jl. Meruya Selatan No. 01, Kembangan, Jakarta Barat 11650, Indonesia Email: [email protected] Telp.: 021-5840815/ 021-5840816 (Hunting) Fax.: 021-5871335
JTM is indexed by the following abstracting and indexing services: