Determinan Financial Distress: Kasus Perusahaan Garmen & Tekstil Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Sebelum Dan Setelah Covid-19
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji empat rasio keuangan (rasio profitabilitas, rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas) pada perusahaan garmen dan tekstil yang mengalami financial distress sebelum dan sesudah Covid-19. Pengukuran rasio profitabilitas menggunakan return on assets, pengukuran rasio likuiditas menggunakan current ratio, pengukuran rasio solvabilitas menggunakan debt to assets ratio dan pengukuran rasio aktivitas menggunakan rasio perputaran total aset. Perusahaan yang masuk kategori financial distress diketahui dengan menggunakan metode prediksi kebangkrutan Altman Z-Score dimana perusahaan dengan nilai dibawah 1,81 dinyatakan perusahaan sedang mengalami financial distress dan perusahaan dengan nilai 2,99 berarti perusahaan tidak mengalami financial distress . Laporan keuangan ini dibagi menjadi enam tahun dimana tiga tahun pertama sebelum COVID-19 (2016-2018) dan tiga tahun setelah menggunakan COVID-19 (2019-2021). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan garmen dan tekstil di Bursa Efek Indonesia tahun 2016 – 2021. Pemilihan sampel berdasarkan metode purposive sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 12 perusahaan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan analisis uji t sampel berpasangan. Perangkat lunak dalam penelitian ini menggunakan STATA. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) rasio profitabilitas dan rasio likuiditas tidak berpengaruh terhadap financial distress; 2) rasio solvabilitas berpengaruh negatif terhadap financial distress; 3) rasio aktivitas berpengaruh positif terhadap financial distress; 4) dengan menggunakan analisis uji t sampel berpasangan, Covid-19 berpengaruh terhadap financial distress.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ansari, M. R., & Mussida, C. (2013). No Title. “NORM: Stata Module to Normalize Variables,” Statistical Software Components S457698, Boston College Department of Economics.
Azky, Salsabila. (2021). Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Financial Distress pada perusahaan Jasa sub Sektor Restoran, Hotel dan Pariwisata yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Universitas Mataram: Jurnal Magister Manajemen, Vol.10 Issue 4.
www.cnbcindonesia.com (2020, 13 Mei) Banting setir, emiten tekstil fokus bikin APD dan masker. diakses pada 12 Desember 2022, dari https://www.cnbcindonesia.com/market/20200513155748-17-158221/banting-setir-emiten-tekstil-fokus-bikin-apd-masker
Dian, Permata Pratiwi (2021). Performa Keuangan Perusahaan Sub – sektor terdampak Covid-19. Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia: Vol 05 No. 01.
Gian, Gabriella Pitaloka. 2022. “Analisis Rasio Keuangan terhadap Financial Distress saat pandemic pada perusahaan sub sektor transportasi yang terdaftar di BEI tahun 2017 – 2020”. Ekonomi dan Akuntansi: Jurnal Ilmiah MEA Vol 6 No: 2.
Hadi, Abdul. (2022). Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Financial Distres pada Perusahaan Sektor Perdagangan, Jasa dan Investasi. Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya: Jurnal Ilmu Manajemen Vol.10, No.1.
Kenya, Wesa E. W. (2018). Determinants of Financial Distress Among Listed Firms at Nairobi Securities Exchange, Kenya. Strategic Journals: Vol. 5, Iss. 4, pp 1057 – 107.
Mahaningrum, A. A. Istri Agung, dan Ni Ketut Lely Aryani Merkusiwati. (2020). “Pengaruh Rasio Keuangan pada Financial Distress.” E-Jurnal Akuntansi 30(8): 1969. Murni, Mayang. 2018. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2010-2014.” JURNAL AKUNTANSI DAN BISNIS: Jurnal Program Studi Akuntansi 4(1).
Munawir. (2012). Analisis Laporan Keuangan. Edisi 4. Yogyakarta: Liberty.
Nurhayati, Dwi, Riana R Dewi, dan Rosa Nikmatul Fajri. 2021. “Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Financial Distress pada Industri Food and Beverage di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2019.” Ekonomis: Journal of Economics and Business 5(1): 59.
Ridha, Komang Pranita. (2020). Analisis Financial Distress menggunakan analisis Survival. Baromater Riset Akuntansi dan Manajemen, P-ISSN: 2303 – 2065, , Vol 9 No. 2.
Riduwan, S. (2015). Pengantar Statistika. Bandung: CV Alfabeta.
Robert, Martinus Hutauruk. (2021). Financial Distress pada Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. JPS (Jurnal Perbankan Syariah). Vol.2, No.2: 237 – 246.
Sihono, Dwi Raharjo, & Djoko, Agus Santosa. (2020). Stata 14 Untuk Penelitian (1st Edition). Yogyakarta: Kepel Press
Simanjuntak, Christon. (2017). Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Financial Distress (Studi pada Perusahaan Transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011 – 2015). E-proceeding of management: Vol.4, No. 2 Agustus 2017.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
Sutra, Aminar Dewi. (2022). Pengaruh Arus Kas, Profitabilitas dan Leverage terhadap Financial Distress saat masa pandemic pada perusahaan Manufaktur terdaftar di BEI. Owner: Riset & Jurnal Akuntansi. Vol.6, No.3.
Tesfamariam, Yohannes. (2014). The Determinants of Financial Distress in the Case of Manufacturing Share Companies in Addis Ababa - Ethiopia. Ethiopia: Addis Ababa University
Yonas Nigussie Isayas. (2020). Financial distress and its determinants: Evidence from insurance companies in Ethiopia. Cogent Business & Management (2021), 8: 1951110
DOI: http://dx.doi.org/10.22441/jdm.v6i1.19182
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Doktor Manajemen (JDM)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Doktor Manajemen (JDM)
Program Doktor Manajemen - Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta 11650
Tlp./Fax: +62215871335
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View My Stats