Pengaruh kombinasi pengasaran dan perlakuan preheat pada base material terhadap kekuatan bonding adhesve hysol EA9394 untuk engine CFM56-7

Abdul Malik Fajri, Imam Hidayat

Abstract


Mesin pesawat terbang atau engine terdiri dari berbagai macam komponen yang disatukan oleh berbagai macam metode penyambungan atau bonding, salah satunya adalah dengan menggunakan adhesive. Pada pengujian-pengujian adhesive yang telah dilakukan, ditemukan bahwa sering terjadi kegagalan pada adhesive Hysol EA9394 dikarenakan nilai shear strength lebih rendah dari manual meski melewati prosedur yang sesuai dengan manual. Oleh karena itu tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mengetahui pengaruh kekasaran permukaan dan perlakuan preheat base material terhadap kekuatan bonding adhesive Hysol EA9394. Kekasaran permukaan dicapai dengan proses grit blasting karena berdasarkan hasil penelitian terkait, proses grit blasting mempengaruhi kekasaran permukaan, parameter yang divariasikan pada proses grit blasting adalah lama waktu proses grit blasting pada 30, 60, dan 90 detik. Selain itu proses preheat yang dilakukan memiliki variasi pada temperatur yaitu 50oC, 90oC, dan 150oC. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental dan pengujian yang dilakukan adalah shear test dalam standar SPM 70-65-01-280-003 dan roughness test. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, proses grit blasting mempengaruhi kekasaran permukaan, dan kekasaran permukaan meningkat dengan bertambahnya durasi grit blasting. Spesimen B yang melewati proses grit blasting selama 30 detik memiliki nilai rata-rata kekasaran permukaan 184,81 µin. Sedangkan spesimen H yang melewati proses grit blasting selama 90 detik memiliki nilai rata-rata kekasaran permukaan 294,9 µin. Selain itu,  kombinasi pengasaran permukaan dan perlakuan preheat juga mempengaruhi kekuatan adhesive bonding secara signifikan. Spesimen J yang melewati proses grit blasting dengan durasi 90 detik dan preheat pada temperatur 150oC memiliki shear strength ­­rata-rata  26,89 MPa, sedangkan spesimen A yang tidak diberikan perlakuan apapun memiliki shear strength rata-rata 17,45 MPa..


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.22441/jonem.v1i2.15931

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Journal of New Energies and Manufacturing

INDEXED IN


Publisher Address:
Universitas Mercu Buana
Program Studi Teknik Mesin
Jl. Meruya Selatan No. 1, Jakarta 11650, Indonesia
Phone/Fax. (+6221) 5871335
Email [email protected]
Homepage http://teknikmesin.ft.mercubuana.ac.id/

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.