Analisa Penurunan Defect Part Plastic Pada Micro Injeksi Molding 3 Ton Dengan Metode DMAIC & FMEA Pada Perusahaan Elektronik Printer
Abstract
Perkembangan industri yang pesat mendorong persaingan yang semakin ketat di pasar bisnis. Hal ini menimbulkan tingkat kompetitif yang semakin tinggi dalam pengendalian kualitas produk agar dapat terus bersaing. Tak terkecuali pada Perusahaan Elektronik Printer, yang bergerak dalam manufaktur produk elektronik berupa printer. Produk yang terdiri dari berbagai komponen / part, termasuk komponen plastik hasil injeksi molding. Maka perlu dipastikan kualitas part produk dengan kepresisian tinggi tersebut dalam keadaan baik. Pada penelitian ini mengambil fokus pada penanganan part product defect dari produksi micro injeksi mold 3 Ton dengan metode DMAIC. Metode pendekatan DMAIC ini terdiri dari 5 fase yaitu Define, Measure, Analyze, Improve, Control. Tindakan perbaikan untuk mengurangi defect dilakukan dengan menentukan nilai RPN (Risk Priority Number) dari FMEA (Failure Mode Effect Analysis). Dari hasil pengumpulan data yang dilakukan pada periode Oktober hingga Desember 2019 terhadap injeksi mold 5 part produk, diperoleh data defect sebanyak 29.041 pcs dari total 223.470 pcs. Dimana defect jenis flash menjadi jenis terbanyak dengan persentase 8,34%, diikuti jenis short-mold sebanyak 2,59%. Berdasarkan analisa improvement, penyebab flash diketahui akibat kondisi mold tidak close sempurna karena miss- matching & fitting, dengan nilai RPN sebesar 224. Sedangkan defect short-mold, disebabkan kesalahan setting parameter mesin dengan RPN 186.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alshammari, A., Redha S., Hussain S., Nazzal T., Kamal Z., & Smew W. (2018). Quality Improvement in Plastic Injection Molding Industry: Applying Lean Six Sigma to SME in Kuwait. Proceedings of the International Conference on Industrial Engineering and Operations Management. Diakses pada http://ieomsociety.org/ieom2018/papers/666 (Accessed Minggu, 19 April 2020 jam 12.00 WIB).
Andrawati, P. (2020) Penerapan FMEA untuk Menurunkan Defect Produk pada Inner Tube 2W di PT. Mitra Rubber Industries. [Tugas Akhir]. Universitas Mercu Buana Jakarta.
Ariani, W. (2003). Manajemen Kualitas. Pamulang: Universitas Terbuka. Assauri. S. (2004). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Rajawali Press.
Bayer. (2000). Engineering Polymers Part and Mold Thermoplastics. Pittsburgh: Bayer materialscience LLC
Breyfogle, F.W. (1999). Implementing Six sigma: Smarter Solutions Using Statistical Methods. New York: Hefin Rowlands
Budiyantoro, C. (2009). Thermoplastik Dalam Industri. Surakarta: Teknika Media.
Caesaron D, & Tandianto. (2015). Penerapan Metode Six Sigma dengan Pendekatan DMAIC pada proses Handling Painted Body BMW X3 (Studi Kasus: PT. Tjahja Sakti Motor). Jurnal Pasti, Volume IX No 3, Hal. 248 – 256. Diakses pada https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/ pasti/article/view/488 (Accessed Minggu, 19 April 2020 jam 11.00 WIB).
Chou, S., & Chen J., (2018). Six Sigma-Based Optimization of Shrinkage Accuracy in Injection Molding Processes. World Academy of Science Engineering and Technology International Journal of Industrial and Manufacturing Engineering Vol:12, No:3. Diakses pada https://publications.waset.org/ 10008610/ (Accessed Sabtu, 9 Mei 2020 jam 18.35 WIB)
Djunarso. (2011). Dasar Mold Design. Surakarta: Teknika Media.
DME. (2014). DME Mold Components. USA: DME Company.
Fryman, M.A. (2002). Quality and Process Improvement. Albany: Delmar/Thomson Learning.
Gaspersz, V. (2005). Sistem Manajemen Kinerja Terintegrasi Balanced Scorecard Dengan Six Sigma Untuk Organisasi Bisnis dan Pemeritah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Kholil, M., & Pambudi. T. (2014). Implementasi Lean Six Sigma dalam Peningkatan Kualitas dengan Mengurangi Produk Cacat NG Drop di Mesin Final Test Produk HL 4.8 di PT.
SSI. Jurnal PASTI Volume VIII No 1, 14 – 29. Diakses pada https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php /pasti/article/view/431 (Accessed Minggu, 19 April 2020 jam 11.25 WIB).
Kumar, S. (2014). Impact of Six-Sigma DMAIC Approach on Manufacturing Industries. International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology, Volume. 3(5), 12652-12657. Diakses pada https://www.ijirset.com/upload/2014/may/
(Accessed Jum’at, 10 Juli 2020 jam 20.05 WIB).
Kumar, S., Sachdeva, A., & Gupta. A. (2019). Reduction of Rejection of Cylinder Blocks In A Casting Unit: A Six Sigma DMAIC perspective. Journal of Project Management, 4(2), 81-96. Diakses pada http://growingscience.com/beta/jpm/3078 (Accessed Jum’at, 10 Juli 2020 jam 21.10 WIB).
Mega Injection Mould. (2009). Construction Injection Molds Classification. Diakses pada: www.megamould.com.
Nakazawa, M. (2010). Mold Basic Design textbook, Jakarta: IMDIA
Pande, P. S., Robert P. N., & Cavanagh R. R. (2002). The Six Sigma Way: Bagaimana GE, Motorola dan Perusahaan Terkenal Lainya Mengasah Kinerja Mereka. Yogyakarta: Andi.
Prasetyo, R. (2016). Reducing Short-mold and Overubber Defect in Screen Oil Filter Product Using DMAIC in PT X. [Tugas Akhir]. President University. Diakses pada: http://repository.president.ac.id/xmlui/handle/ 123456789/1091.
Rosyanto, N. (2019). Analisa Defect Front Wheel Oleng Pada Unit Motor Tipe K97 dengan Menggunakan Metode DMAIC. [Tugas Akhir]. Universitas Mercu Buana Jakarta.
Shainandra, R. (2019). Analisis Pengendalian Kualitas Cetak Material Kaleng Dengan Metode DMAIC Di Department New Printing PT. United Can Company. [Tugas Akhir]. Universitas Mercu Buana Jakarta.
Sunaryo, N. (2015). Perancangan Mold Base Yo-Yo Tipe 1a Pada PT.Yogyakarta Presisi Tenikatama Industri. [Tugas Akhir]. Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Diakses pada http://e-journal.uajy.ac.id/8527/.
Wiswandani, A., & Suharsono, A. (2019) Analisis Pengendalian Kualitas pada Proses Making Produksi Diplomat Mild Reborn di PT. Gelora Djaja Surabaya. JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 8, No. 2. Hal. 2337-3520. Diakses pada https://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/ viewFile/49063/5857 (Accessed Sabtu, 8 Agustus 2020 jam 14.00 WIB).
Wulandari E., Lubis M., & Yanuar A. (2018). Usulan Perbaikan Untuk eminimasi Defect Short Mold pada Proses Peleburan Produk Grip Panjang di CV. Gradient dengan menggunakan Pendekatan Six Sigma. E-Proceeding of Engineering: Vol.5, No.2, Hal 3031 Diakses pada https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/144246 (Accessed Rabu 22 Juli 2020 jam 19.45 WIB).
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Proceeding Mercu Buana Conference on Industrial Engineering
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Journal ISSN:
e-ISSN | |
2988-4284 |
Tim Editorial Office
Proceeding Mercu Buana Conference on Industrial Engineering
Program Studi Magister Teknik Industri Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan No. 1 Kembangan Jakarta Barat
Email: [[email protected]]
Website: https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/mbcie/
The Journal is Indexed and Journal List Title by:
in Collaboration with: