POLA KOMUNIKASI GURU DAN SISWA SAAT PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus Dalam Pembelajaran Menggunakan Media Scyhronous - Asychronous di SDN Cengkareng Timur 15 Pagi)

Rezza Rahmad Ath Thaariq

Abstract


Tingginya penularan covid-19 pada awal pendemi memaksa pemerintah untuk membuat perubahan pada sistem pendidikan di Indonesia. Seiring berjalannya waktu terjadi perubahan metode pembelajaran dari mulai home learing menjadi blended learning.Blended learning merupakan perpaduan pembelajaran model home learning dan tatap muka secara langsung dengan menggunakan bantuan media komunikasi. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pola komunikasi yang terjadi selama proses pembelajaran menggunakan media synchronous dan asynchronous dalam model blended learning, dengan sub focus penelitian kepada mengetahun fitur-fitur apa yang digunakan dan melihat kendala yang terjadi selama penggunaan media dalam blended learning. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, yang di dukung oleh teori Computer Mediated Communication (CMC).

 

Hasil dari penelitian menunjukkan proses komunikasi yang dilakukan oleh guru dan siswa selama blended learning di SDN Cengkareng Timur 15 Pagi, menggunakan media synchronous dan asynchronous. Jenis media synchronous yang digunakan pada saat blended learning yaitu whatsapp, google meeting, zoom meeting, dan youtube. Sedangkan jenis media asynchronous yang digunakan yaitu whatsapp, google classroom, dan google form. Pola komunikasi guru dan siswa yang terjadi di SDN Cengkareng Timur 15 Pagi, ketika blended learning sedang berjalan yaitu pola komunikasi linier, interaksional, dan transaksional. Hambatan dari guru dan siswa ketika blended learning umumnya terjadi akibat media tidak di dukung, dan hilangnya motivasi siswa untuk mengikuti pelajaran, serta guru yang masih belum bisa dan terampil menggunakan alat bantu media.Kesimpulan dalam penelitian ini adalah pola komunikasi dalam pelaksanaan blended learning mencakup proses komunikasi, penggunaan media komunikasi, dan hambatan komunikasi. Proses tersebut akan terjadi pola komunikasi linier, interaksional, dan transaksional. Pola tersebut berjalan sejalan dengan penggunaan media synchronous dan asynchronous yang digunakan pada saat blended learning oleh guru dan siswa di SDN Cengkareng Timur 15 Pagi.

 

Peneliti menyarankan sebaiknya guru dan siswa lebih bersemangat lagi dalam melakukan pembelajaran selama pandemic covid-19 ini, dan lebih meningkatkan dan memaksimalkan penggunaan media synchronous dan asynchronous yang digunakan dalam blended learning, untuk meningkatkan komunikasi dan pembelajaran yang efektif bagi guru dan siswa.


Keywords


Pola Komunikasi, Blended learning, Sychronous dan Asychronous

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.22441/mediakom.v13i1.16654

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


MEDIAKOM Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi
Magister Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta 11650
Tlp./Fax: +62215871335
p-ISSN: 1979-0139
e-ISSN: 2597-4793
http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/mediakom



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

View My Stats

 

The Journal is Indexed and Journal List Title by: