IDENTIFIKASI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BAJO DALAM MEMBUAT ATAP DAUN NIPAH (nypa fructicans)
Dublin Core | PKP Metadata Items | Metadata for this Document | |
1. | Title | Title of document | IDENTIFIKASI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BAJO DALAM MEMBUAT ATAP DAUN NIPAH (nypa fructicans) |
2. | Creator | Author's name, affiliation, country | Muhammad zakaria Umar; Halu Oleo University; Indonesia |
2. | Creator | Author's name, affiliation, country | Irma Amryana Suhartiwi; Halu Oleo University |
2. | Creator | Author's name, affiliation, country | Ali Fitrah; Halu Oleo University |
2. | Creator | Author's name, affiliation, country | Zamiul Zamiul; Halu Oleo University |
3. | Subject | Discipline(s) | |
3. | Subject | Keyword(s) | |
4. | Description | Abstract | Konsep rancang bangun yang bernuansa lokal tidak lagi tertumpu pada kearifan lokal, karena tren bagi perancang lokal agar terlihat moderen diambil dengan cara meniru konsep asing. Salah satu kearifan lokal yang dimanfaatkan sumber daya hayatinya dan masih digunakan oleh masyarakat pesisir adalah material atap daun nipah. Material atap daun nipah digunakan juga oleh masyarakat Kampung Bajo, Kelurahan Petoaha, Kecamatan Abeli, Kota Kendari. Budaya menjahit atap daun nipah telah dilakukan dengan metode turun-temurun. Pohon nipah-pohon nipah di daerah tersebut telah mengalami kepunahan karena reklamasi pantai. Sehingga, daun nipah diambil dari kampung lain yang masih melimpah. Material atap daun nipah masih dibuat dengan metode tradisional seperti bahan-bahan, alat-alat kerja, dan tahap pembuatannya. Penelitian ini ditujukan untuk mengidentifikasi dan mengkaji kearifan lokal masyarakat Kampung Bajo dalam membuat atap daun nipah. Dalam penelitian ini digunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan dengan cara observasi dan diskusi mendalam. Dalam penelitian ini digunakan teknik analisis deskriptif naratif. Penelitian ini disimpulkan bahwa atap daun nipah mengandung kearifan lokal, sebagai berikut: Alat-alat kerja yang digunakan sederhana seperti parang, gergaji, dan pisau; Bahan-bahan yang digunakan menciptakan kelestarian lingkungan seperti daun nipah dan kayu bambu, dan; Tahap-tahap material atap daun nipah dibuat bersifat tradisional seperti tahap daun nipah direndam air laut, tahap daun nipah dijahit, dan tahap daun nipah dikeringkan. Kata kunci: Material atap daun nipah |
5. | Publisher | Organizing agency, location | Universitas Mercu Buana |
6. | Contributor | Sponsor(s) | |
7. | Date | (YYYY-MM-DD) | 2018-09-06 |
8. | Type | Status & genre | Peer-reviewed Article |
8. | Type | Type | |
9. | Format | File format | |
10. | Identifier | Uniform Resource Identifier | https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/virtuvian/article/view/2507 |
11. | Source | Title; vol., no. (year) | Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan dan Lingkungan; Vol 7, No 3 (2018) |
12. | Language | English=en | en |
14. | Coverage | Geo-spatial location, chronological period, research sample (gender, age, etc.) | |
15. | Rights | Copyright and permissions |
Copyright (c) 2018 Vitruvian |