Membangun Kesejahteraan Psikologis Individu Dewasa Tunarungu: Peran Dukungan Keluarga, Teman dan Figur Signifikan
Abstract
Individu dengan gangguan pendengaran menghadapi tantangan dalam mengembangkan psychological well-being-nya. Kondisi mereka memerlukan dukungan dari terutama keluarga, teman, dan figur signifikan untuk mendorong pertumbuhan yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan dukungan sosial terhadap psychological well-being pada individu dengan gangguan pendengaran, dengan menggunakan metode kuantitatif korelasional. Subjek penelitian adalah 167 responden usia 18-40 tahun, yang dijaring melalui snowball sampling. Instrumen penelitian menggunakan skala psychological well-being versi Indonesia dan Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) versi Indonesia. Hasil analisis menunjukkan korelasi positif dan signifikan antara dukungan sosial dan psychological well-being. Individu yang memperoleh dukungan sosial lebih tinggi memiliki tingkat kesejahteraan psikologis yang lebih baik. Temuan lanjutan menunjukkan bahwa berbagai dimensi dukungan sosial memberikan kontribusi yang berbeda terhadap aspek psychological well-being. Di antara ketiga sumber dukungan—keluarga, teman, dan figur signifikan—dukungan dari figur signifikan menunjukkan korelasi yang paling besar dengan variabel psychological wellbeing, terutama pada aspek pertumbuhan pribadi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afriani, D., & Uyun, Q. (2020). Peran Dukungan Sosial Keluarga terhadap Psychological Well-Being pada Remaja Penyandang Disabilitas. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 8(1), 18–27. https://doi.org/10.22219/jipt.v8i1.11125
Auliya, N. P. D., & Setiyowati, N. (2024). Systematic Literature Review Based on Big Data: Dukungan Sosial dan Psychological Well-Being pada Remaja. Psyche 165 Journal, 134-139. https://doi.org/10.35134/jpsy165.v17i2.367
Butler, N., Quigg, Z., Bates, R., Jones, L., Ashworth, E., Gowland, S., & Jones, M. (2022). The contributing role of family, school, and peer supportive relationships in protecting the mental wellbeing of children and adolescents. School Mental Health, 14(3), 776-788. https://doi.org/ 10.1007/s12310-022-09502-9
Brebahama, A., & Listyandini, R. A. (2016). Gambaran tingkat kesejahteraan psikologis penyandang tunanetra dewasa muda. Mediapsi, 2(1), 1-10. https://doi.org/10.21776/ub.mps.2016.002.01.1
Charry, C., Goig, R., & Martínez, I. (2020). Psychological well-being and youth autonomy: Comparative analysis of Spain and Colombia. Frontiers in psychology, 11,1-11, https://doi.org/10.3389/fpsyg.2020.564232.
De Jong, T. J., van der Schroeff, M. P., Stapersma, L., & Vroegop, J. L. (2024). A systematic review on the impact of auditory functioning and language proficiency on psychosocial difficulties in children and adolescents with hearing loss. International Journal of Audiology, 63(9), 675-685.
Fadhil, A. (2021). Evaluasi properti psikometris skala psychological well-being (PWB) versi Indonesia. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 4666-4674.
Firmanda, Y. (2024). Pengaruh Dukungan Sosial dan Pengalaman Hidup Terhadap Psychological Well-Being Pada Remaja Tunarungu Berprestasi. Journal of Educational Research and Humaniora (JERH), 32-40. https://doi.org/10.51178/jerh.v2i1.1830
Gao, J., Hu, H., & He, H. (2023). Functional hearing impairment, psychological resilience, and Social Well-Being among Chinese older adults in low-income households. Journal of speech, language, and hearing research, 66(6), 2141-2154. https://doi.org/10.1044/2023_JSLHR-22-0020
Haliza, N., Kuntarto, E., & Kusmana, A. (2020). Pemerolehan Bahasa Anak Berkebutuhan Khusus (Tunarungu) Dalam Memahami Bahasa. Jurnal Metabasa, 2(1). 35-41.
Hasti, R., & Nurfarhanah, N. (2013). Hubungan Antara Interaksi Sosial Teman Sebaya Dengan Kemandirian Perilaku Remaja (Studi Korelasional terhadap SMP N 1 Padang Panjang). Konselor, 2(1).
Hintermair, M. (2008). Self-esteem and satisfaction with life of deaf and hard-of-hearing people—A resource-oriented approach to identity work. Journal of Deaf Studies and Deaf Education, 13(2), 278–300. https://doi.org/10.1093/deafed/enm054.
Khomsiatun, S., Widiastuti, M., M. Safitri. (2021). Hubungan antara Dukungan Sosial dengan Psychological Well-Being pada Remaja Tunarungu di Jakarta. JCA Psikologi, 2(1), 28-35.
Kurniati, D., Yulistini, Y., Maputra, Y., Sari, L., Mafaza, M., Purna, R. S., & Armalita, R. (2023). Pengaruh Dukungan Sosial terhadap Psychological Well-Being pada Pengangguran Terdidik. Psibernetika, 16(1). https://doi.org/10.30813/psibernetika.v16i1.3640
Li, Z. S., & Hasson, F. (2020). Resilience, stress, and psychological well-being in nursing students: A systematic review. Nurse education today, 90, 1-13, https://doi.org/10.1016/j.nedt.2020.104440.
Madi, M. S., Hataul, S., & Satiawati, C. (2023). Pengaruh Teman Sejawat Terhadap Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(2). https://doi.org/10.36418/japendi.v4i02.1612
Maullasari, S. (2022). The role of social support to increase the Confidence of the Deaf in the Difabel Study Council. Journal of Advanced Guidance and Counseling. 3(2). 94-105. https://doi.org/10.21580/jagc.2022.3.2.5896.
Moeller, M. P. (2007). Current state of knowledge: psychosocial development in children with hearing impairment. Ear and hearing, 28(6), 729-739. doi: 10.1097/AUD.0b013e318157f033.
Prabowo, A. (2016). Kesejahteraan psikologis remaja di sekolah. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 4(2), 246-260. https://doi.org/10.22219/jipt.v4i2.3527.
Ryff, C. D. (1989). Happiness is everything, or is it? Explorations on the meaning of psychological well-being. Journal of personality and social psychology, 57(6), 1069.
Ryff, C. D. (1995). Psychological well-being in adult life. Current directions in psychological science, 4(4), 99-104.
Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2014). Health Psychology: Biopsychological Interaction. United States of America: John Wiley & Sons. Inc.
Sharma, D., & Chandiramani, K. (2021). Impact of identity process on psychological wellbeing of adolescents. The International Journal of Indian, 9(1), 2349-3429.
Strizhitskaya, O., Petrash, M., Savenysheva, S., Murtazina, I., & Golovey, L. (2019). Perceived stress and psychological well-being: the role of the emotional stability. European Proceedings of Social and Behavioural Sciences, 56, 155-162.
Sulistiani, W., Fajrianthi, F., & Kristiana, I. F. (2022). Validation of the Indonesian version of the multidimensional scale of perceived social support (MSPSS): A Rasch Model approach. Jurnal psikologi, 21(1), 89-103.
World Health Organization. (2021). World report on hearing. Geneva, Switzerland: World Health Organization.
Zimet, G. D., Dahlem, N. W., Zimet, S. G., & Farley, G. K. (1988). The multidimensional scale of perceived social support. Journal of Personality Assessment, 52(1), 30–41. https://doi.org/10.1207/s15327752jpa520 1_2
DOI: http://dx.doi.org/10.22441/merpsy.v17i1.33370
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Merpsy Journal
Tim Editorial Office
Merpsy Journal
Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana
(Kampus-A Meruya) Gedung E Lantai 1
Jalan Meruya Selatan No. 1, Kembangan, Jakarta Barat
Telepon : 081234880285
Jakarta
Email : [email protected]
Website : http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/merpsy