INTERPRETASI PRINSIP BALE GEDE SAKA RORAS SUKAWANA PADA DESAIN BANGUNAN RUMAH TINGGAL TYPE 36

Kadek Agus Surya Darma

Abstract


Bale gede saka roras di Desa Sukawana merupakan sebuah bangunan vernacular yang keberadaannya telah ada sebelum era majapahit memerintah di Bali. Secara fisik dan filosofi, elemen bangunan kental akan budaya dan tradisi budaya bali hingga di masa sekarang. Eksistensi dan kelestariannya yang telah teruji dalam periode waktu yang lama menjadi suatu hal yang manrik dan istimewa untuk diungkap. Responsif terhadap iklim setempat menjadi salah satu faktor dalam eksistensi bangunan ini, tampilan estetika yang sesuai budaya setempat dan penggunaan bahan sederhana yang mudah didapat menjadi hal-hal yang menyebabkan bangunan ini masih terus difungsikan hingga masa sekarang. Kota Denpasar merupakan kawasan perkotaan dengan heterogenitas penduduknya. Berdasarkan data umum dari developer, rumah tangga baru di Kota Denpasar umumnya membutuhkan rumah tinggal bertype kecil untuk anggota keluarganya. Rumah petak dari type 21 hingga 45 menjadi pilihan favorit dari sisi keterjangkauan biaya dan kecukupan kebutuhan ruangnya. Rumah type 36 merupakan salah satu type bangunan yang menjadi penelitian kali ini. Dewasa ini identitas perumahan bertype 36 di Kota Denpasar dibangun dengan langgam yang kurang mencirikan budaya setempat, sehingga perwajahan kawasan kota denpasar sebagai Kota Budaya menjadi terdistorsi. Berdasarkan beberapa prinsip fisik dan non fisik yang terdapat pada bangunan vernacular bale gede saka roras desa sukawana, maka diupayakan sebuah studi model menggunakan metode visualisasi digital dalam menemukan sebuah pendekatan terhadap desain bentuk fisik bangunan, desain penataan ruang dalam maupun filosofi pada bangunan rumah tinggal type 36 di Kota Denpasar yang mampu menguatkan identitas kawasan perkotaan di Kota Denpasar sebagai Kota Budaya untuk mendukung Pariwisata Budaya yang berkearifan lokal.

Keywords


study model; house type 36; local wisdom; city identity

References


Ching 1996, Arsitektur Bentuk, Ruang dan Tatanan, Jakarta: Erlangga.

Dharmayuda, IMS 1995, Kebudayaan Bali: pra Hindu, masa Hindu dan pasca Hindu, CV Kayumas Agung, Denpasar.

Gelebet, N 2006, Arsitektur Tradisional Daerah Bali, Denpasar: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Mantra, IB 1993, Bali masalah sosial budaya dan modernisasi, Upada Sastra, Denpasar

Poerwadarminta, WJS 1989, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta.

Primayatna, IBG, Suryada, IGBA, 2011, Kajian Ergo-Arsitektur Pada Dapur Tradisional Di Banjar Tiga Kawan, Desa Penglumbaran, Bangli-Bali, Seminar Nasional Arsitektur dan tata Ruang (SAMARTA),Bali-2017, ISBN 978-602-294-24D-5

Sudara 1983, Ornamen Bali, kumpulan Pola Hias, Denpasar: Sekolah Menengah Seni Rupa Negeri Denpasar

Sutono,B,Prianto,E 2017,, Kajian Sensasi Kenyamanan Termal Dan Konsumsi Energi Di Taman SriGunting Kota Lama Semarang,Jurnal UNDIP ISSN (P)0853-2877 € 2598-327X,Vol 17 no 2




DOI: http://dx.doi.org/10.22441/vitruvian.2021.v10i3.010

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan, dan Lingkungan

License URL: http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/virtuvian/article/view/10716

Layout Jurnal Vitruvian: Download

Declaration & CTA Form Vitruvian: Download

(WAJIB DI UPLOAD SEBAGAI SUPLEMENTARY SAAT SUBMIT ARTIKEL)

Vitruvian
Program Studi Arsitektur
Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta 11650
Tlp./Fax : +62215871335
Surel : [email protected]
p-ISSN : 2088-8201
e-ISSN : 2598-2982
Website : http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/virtuvian
DOI : 10.22441/vitruvian

Vitruvian is indexed by the following abstracting and indexing services:

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 

Web
Analytics Made Easy - StatCounter
View My Stats