PENGARUH MASSA BANGUNAN DAN POLA PEMBAYANGAN SEBAGAI DAMPAK PEMBANGUNAN GEDUNG BARU TERHADAP PELESTARIAN CAGAR BUDAYA NIAS
Abstract
Pembangunan gedung baru di kawasan cagar budaya dapat menimbulkan tantangan dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan modernisasi dan pelestarian warisan sejarah. Penelitian ini mengkaji dampak pembangunan Gedung Health Science Universitas Airlangga terhadap Gedung NIAS, yang merupakan bangunan cagar budaya nasional. Fokus utama penelitian adalah analisis pola pembayangan yang dihasilkan oleh gedung baru bertingkat tinggi (16 lantai) terhadap kondisi fisik bangunan cagar budaya di sekitarnya. Pembayangan dapat memberikan masalah krusial pada keberlanjutan material, keseimbangan iklim mikro, serta kelangsungan nilai visual dan historis bangunan bersejarah. Paparan sinar matahari yang tidak seimbang akibat pembayangan berlebih dapat meningkatkan kelembaban, memicu pertumbuhan jamur, pengelupasan cat, serta mempercepat kerusakan struktural. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan simulasi pembayangan menggunakan Curic Sun pada perangkat lunak SketchUp. Analisis dilakukan sepanjang tahun 2024 pada 5 (lima) sesi waktu (08.00, 10.00, 12.00, 14.00, dan 16.00 WIB). Temuan menunjukkan bahwa bangunan dengan kategori signifikansi istimewa mengalami pembayangan tambahan yang signifikan, terutama pada bulan April. Kondisi ini dapat mempengaruhi ketahanan material dan mempercepat degradasi elemen arsitektural, sehingga menegaskan pentingnya evaluasi pembayangan dalam rencana pembangunan di kawasan cagar budaya.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Beatrice, Iris S. (2018). Pengaruh Massa Bangunan dan Pola Bayangan terhadap Kondisi Termal Ruang Luar Bangunan Apartemen di Surabaya. Institut Sepuluh November Surabaya.
Borderie F, Alaoui-Sehmer L, Bousta F, Orial G, Rieffel D, Richard H, et al. (2012). UV Irradiation As An Alternative To Chemical Treatments: A New Approach Against Algal Biofilms Proliferation Contaminating Building Facades, Historical Monuments And Touristic Subterranean Environments. In: Algae. Nova Science Publishers, Inc.
Corvo F., Reyes J., Valdes C., Villasenor F., Cuesta O., Aguira D., et al. (2010). Influence of Air Pollution and Humidity on Limestone Materials Degradation in Historical Buildings Located in Cities Under Tropical Coastal Climates. Water Air Soil Pollut [Internet]. ;205 : 359 – 75. Available at : https://link.springer.com/article/10.1007/s11270-009-0081-1#cities
Emmanuel, R., Rosenland,H., Johansson,E. (2007). Urban Shading. – a design option for the Tropics? A study in Colombo, Sri Lanka”. International Journal of Climatology, Vol. 27
Gjeta E., Titus J., Titus P. (2021). Plant species occupy different habitats on the fortress walls in Elbasan, Albania. Hacquetia;20(1):81–90.
https://link.springer.com/article/10.1007/s11270-009-0081-1#cities
Imanto, Y. (2024 April 1-2). Capillarization and Its Treatment with Breathable Paint in Heritage Building Case Study: Museum Bahari Jakarta [Slide Show]. Workshop bersama Program Studi Magister Arsitektur University of Technology Sarawak, Jakarta.
Jantu, M. A. et al. (2006) ‘Peranan Pembayangan Pada Courtyard Terhadap Pengendalian Suhu Permukaan’, 4(2), pp. 99–107.
Kinanthi, M. (2022). Penerapan Penilaian Dampak Heritage Warisan Arsitektur Rumah Jawa di Desa Wisata Brayut dalam Pengelolaan Berkelanjutan. Arsitektura : Jurnal Ilmiah Arsitektur dan Lingkungan Binaan, 20(2), 205-216.
Kusuma, A. (2021) ‘Analisis Dampak Pusaka (Heritage Impact Assessment) Studi Kasus: Kawasan Silo, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat’, Jurnal ISMETEK, 12(01), pp. 129–137. Available at: https://ismetek.itbu.ac.id/index.php/jurnal/article/view/22.
Ptacek L, Strauss A, Bos C, Peyerl M, Torrent R. (2022). Concrete Curing Performance Assessment Based on Gas Permeability Testing in the Lab and on Site. Sensors.;22(13).
Republik Indonesia. (1996). Surat Keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Surabaya Nomor 188.45/251/402.1.04/1996 tentang Penetapan Bangunan Cagar Budaya di Wilayah Kotamadya Kepala Daerah Tingkat II Surabaya. Surabaya
Republik Indonesia. (2010). Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5168).
Sari, L.H. & Rauzi, E.N., (2021). An evaluation of shading device in tropics utilising the sun-path diagram, Case study : Banda Aceh Latitude’.ARTEKS : Jurnal Teknik Arsitektur, Volume 6 Issue 3, pp. 373–382. doi: 10.30822/arteks.v6i3.877.
Serageldin, Ismaïl, Ephim Shluger, Joan Martin-Brown (eds.), (2000). Historic Cities and Scared Sites, Cultural Roots for Urban Futures, The World Bank, Washington.
Siregar, Dj., Soeharso, and Schreuder, C. (1934). eds. NIAS Almanak, Lustrumnummer 1933–1934. Batavia: Kolff.
Sopwan, N. et al. (2021) ‘Akurasi Penentuan Altitude dan Azimuth Bulan Saat Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021 di OASA UINSA Surabaya’, Prosiding Seminar Nasional Fisika (SNF), 5, pp. 136–143.
Tim KDCB UNAIR. (2024). Laporan Kajian Dampak Cagar Budaya (KDCB) Pembangunan Gedung Health Science Universitas Airlangga. Universitas Airlangga
Wijayanto, P., Azhari, A. and S, R. A. (2024) ‘Kesesuaian Analisis Dampak Pusaka Pada Kegiatan Pentaan Kawasan Di Kawasan Cagar Budaya Lasem. Rembang The Compability Of Heritage Impact Assessment On The Area Arrangement In The Heritage Area Of Lasem. Rembang’, 2(1), pp. 23–36.
DOI: http://dx.doi.org/10.22441/vitruvian.2025.v15i2.002
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan dan Lingkungan
License URL: https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/virtuvian/editor/viewMetadata/32573
Layout Jurnal Vitruvian:Download
Declaration & CTA Form Vitruvian:Download
(WAJIB DI UPLOAD SEBAGAI SUPLEMENTARY SAAT SUBMIT ARTIKEL)
Vitruvian
Program Studi Arsitektur
Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta 11650
Tlp./Fax : +62215871335
Surel : [email protected]
p-ISSN : 2088-8201
e-ISSN : 2598-2982
Website : http://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/virtuvian
DOI : 10.22441/vitruvian
Vitruvian is indexed by the following abstracting and indexing services:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.